PARENTING MTsN 5 KEDIRI
2 min read(Kab. Kediri: MTsN 5 Kediri) – MTs Negeri 5 Kediri mengadakan pertemuan wali siswa pada hari Rabu dan Kamis (3-4:08). Acara tersebut dirangkai dengan Parenting dengan sasaran wali siswa dan semua siswa. Kegiatan dilaksanakan di Sport Center madrasah mulai pukul 07.30 WIB. Kelas 7 dan 8 dilaksanakan pada hari Rabu sedang hari Kamis kelas 9.
Tujuan diadakan pertemuan wali siswa tersebut adalah
- Menyambung silaturrahim antara orang tua siswa dengan tenaga pendidik dan kependidikan MTs Negeri 5 Kediri
- Mensosialisasikan Visi Missi dan Program Madrasah agar mendapatkan dukungan dari wali siswa.
- Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua dalam melaksanakan pengasuhan dan pendidikan putra putrinya selama di rumah.
Dra. Fikrotul Azizah, M.Ag selaku kepala madrasah baru, memperkenalkan diri serta mensosialisasikan Visi Missi MTs Negeri 5 Kediri kepada segenap wali siswa. Adapun Visi MTs Negeri 5 adalah “ Beriman, berilmu, berakhlaqul karimah, dan berwawasan lingkungan”. Beliau menambahkan agar wali siswa dapat bekerjasama dengan madrasah terkait dengan kemajuan dan prestasi putra putrinya agar bisa menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah. Fikrotul Azizah tidak lupa minta kepada semua wali siswa dan seluruh siswa mendo’akan temannya yang lolos di MYRES agar mendapat juara Nasional.
Pada kesempatan tersebut, diundang pula Ketua Komite MTs Negeri 5 Kediri, Drs. Miftahul Huda. Dalam sambutannya beliau mengharapkan agar wali siswa mendukung semua program madrasah. Karena program madrasah merupakan pendukung terealisasinya Visi Missi Madrasah.
Acara terakhir pada pertemuan wali siswa tersebut adalah Parenting. Pemateri Greinny Nuradi A, S.Pd,S.Si,M.M. Beliau berasal dari Bimbingan dan Motivasi Belajar Air Langga. Parenting kali ini mengambil tema “ Melejitkan Potensi Anak sesuai Bakat dan Minatnya”.
Pada intinya setiap anak memiliki kecerdasan di bidangnya masing-masing. Oleh karena itu tidak ada anak yang bodoh. Jika anak tidak mampu di bidang yang satu pasti akan menonjol di bidang yang lain. Sebagai orang tua dan guru harus bijaksana menyikapi perbedaan kemampuan siswa tersebut. (Humas)